7 Kiat Berbisnis dengan “Hati”
Ada tujuh komponen penting untuk mendorong meningkatkan produktivitas di antara tim dengan menggunakan “hati”. Apa sajakah itu?
- Tetapkan standar yang jelas
Menetapkan standar yang jelas akan menciptakan tujuan yang juga jelas, sehingga ABO dan pelanggan bisa memberikan masukan sehubungan dengan tujuan mereka. Berikan umpan balik yang konsisten yang memungkinkan ABO mengetahui apakah mereka memenuhi tujuan dan bimbing mereka untuk memperbaiki arah sesuai tujuan. - Harapkan yang terbaik
Harapan yang tinggi menghasilkan kinerja yang tinggi, dan harga diri yang tinggi nilainya sama dengan kinerja yang tinggi. Dalam berbisnis, kita harus menetapkan harapan yang tinggi untuk diri kita sendiri. Seorang leader dapat mengomunikasikan harapan yang tinggi ini dengan beberapa cara, seperti memberi kalimat penyemangat sederhana, “Kamu pasti bisa melakukannya!” akan membangun kepercayaan diri dan mendorong ABO untuk bekerja lebih keras. - Perhatian
Memberi perhatian artinya leader mendengarkan dengan telinga dan mata, serta menunjukkan kepedulian. Leader yang berkualitas tidak hanya memperhatikan apa yang dilakukan ABO dengan baik, tetapi juga mampu membedakan antara konsekuensi dari tindakan mereka. - Personalisasi pengakuan
Setiap ABO sangat menghargai pengakuan atas kerja kerasnya. Pengakuan bisa dengan cara memberikan pujian sesegera mungkin setelah kinerja yang baik. Pujian cenderung kehilangan keefektifannya dengan berlalunya waktu. - Ceritakan kisah
Bercerita adalah cara efektif untuk menginspirasi dan memotivasi. Cerita juga memperjelas harapan. Menceritakan kisah-kisah hebat termasuk mengidentifikasi orang-orang, memberikan konteks, menguraikan situasi, menyoroti tindakan, menunjukkan kausalitas, dan memasukkan kejutan apa pun, jika berlaku. - Jadilah teladan
Leader harus mencontoh perilaku yang diharapkan. Mulailah pagi dengan menyemangati diri sendiri, kemudian tularkan semangat pada ABO. Kepedulian yang tulus akan secara alami meningkatkan komunikasi dengan mereka, sehingga terciptalah kredibilitas, dan kredibilitaslah yang menjadi fondasi kepemimpinan yang kuat. - Rayakan bersama
Perayaan memperkuat nilai dan tujuan, serta dan membangun komunitas dan komunikasi. Dengan meningkatnya komunikasi, maka tingkat produktivitas pun otomatis meningkat. Merayakan kesuksesan membangun momentum dan komitmen serta memberi energi kepada orang-orang untuk berbuat baik. Selain itu, merayakan kesuksesan menyediakan forum untuk mengulangi standar dan nilai, sekaligus memberikan kesempatan untuk berkumpul dan menjalin ikatan yang lebih erat.
Diolah dari:
L.G. Olson, Public health leadership development: factors contributing to growth
Jill Tomac, The leadership challenge: encouraging the heart, Resour Leaders, 3 (4) (April 2005)
Rekomendasi
