5 Tanda Menggunakan Pelembap yang Salah

Pelembap memang skincare yang wajib dipakai. Sayangnya, kadang susah sekali memilih yang cocok.
Nah, berikut ini 5 tanda yang ditunjukkan kulitmu yang tidak cocok dengan pelembap pilihanmu.

1. Ruam/kemerahan
   Penyebab ruam atau kemerahan biasanya karena kulitmu sensitif sehingga harus menggunakan pelembap yang aman untuk kulit sensitif. Atau bisa juga kulitmu alergi dengan salah satu bahan pelembap yang kamu pakai.
   
   
2. Kering
   Pelembap seharusnya memberikan kelembapan, namun ada yang mengalami sebaliknya. Kalau kulitmu masih terasa kering setelah menggunakan pelembap atau terlihat pecah-pecah saat memakai riasan, berarti saatnya mengganti dengan produk lain.
   
   
3. Jerawat
   Munculnya jerawat setelah pemakaian pelembap adalah tanda umum kalau kulit tidak cocok dengan kandungan bahan dalam pelembap. Carilah pelembap ringan, yang bebas minyak atau non-komedogenik seperti Snapskin Mattifying Skin Booster Moisturizer. Tak hanya itu saja, Snapskin Mattifying Skin Booster Moisturizer juga halal dan menggunakan vegan formula, bahkan terdaftar di The Eve Vegan. Snapskin Mattifying Skin Booster Moisturizer merupakan pelembap wajah yang mampu mengunci kelembapan kulit hingga 24 jam. Mengandung C3 Protector, vitamin B3/ Niacinamide dan witch hazel yang membantu tampilan kulit lebih cerah dan halus. Tidak terasa berminyak dan lengket di kulit.
   
   
4. Berminyak
   Pelembap yang kurang cocok juga bisa membuat kulit malah semakin berminyak. Formulanya tidak meresap, tapi malah menyebabkan lapisan tipis minyak dan bakteri menumpuk di permukaan kulit, menyebabkan pori-pori tersumbat. Pori-pori yang tersumbat adalah penyebab utama jerawat, whiteheads, dan blackhead.
   
   
5. Benjolan
   Jika menemukan melihat sekelompok kecil benjolan putih di wajah, kemungkinan itu milia. Coba ganti pelembapmu terlebih dulu sebelum mengunjungi dokter kulitmu.