15 MAY 2024 HIDUP SEHAT 2 MENIT DIBACA 737 DILIHAT

Cek Fakta 5 Mitos Protein

Tak semua informasi yang kamu dengar itu benar, lho.
Soal protein, cek di sini apakah fakta atau hanya mitos saja.   

  1. Mitos: untuk mendapatkan protein yang cukup harus makan daging 
    Tentu saja tidak benar. Daging memang merupakan salah satu sumber protein yang baik, namun bukan satu-satunya sumber protein. Selain daging, protein juga bisa didapatkan dari kacang-kacangan dan biji-bijian.

  2. Mitos: diet tinggi protein berbahaya bagi ginjal
    Tidak benar.  Penelitian telah menunjukkan bahwa diet tinggi protein tidak mempunyai efek samping pada fungsi ginjal pada orang sehat1. Tapi tentu saja jika ingin melakukan diet tinggi protein harus dengan pengawasan coach/ahli nutrisi yang berkompeten.

  3. Mitos: protein nabati tidak selengkap protein hewani
    Memang protein hewani memiliki sembilan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh, namun mengonsumsi beragam sumber protein nabati memiliki manfaat yang setara.  Misalnya saja NutriliteTM Hi-Protein All Plant juga sumber protein nabati berkualitas karena terbuat dari sumber protein berkualitas tinggi yaitu kombinasi kacang kedelai, kacang polong dan biji gandum dari ladang Nutrilite™. NutriliteTM Hi-Protein All Plant mengandung 9 asam amino esensial  yang tidak dapat  diproduksi tubuh. Setiap 2 scoop NutriliteTM Hi-Protein All Plant mengandung sekitar 80 kalori,  17 gr protein dan dapat memenuhi  22%-28% kebutuhan protein harian.

  4. Mitos: protein hewani lebih baik karena mudah dicerna dibandingkan protein nabati
    Jawabnya ya dan tidak. Tubuh memang lebih mudah memecah dan menggunakan asam amino dari protein hewani dibandingkan asam amino dari sumber nabati. Namun bukan berarti lebih baik, karena protein nabati seperti kacang-kacangan memiliki manfaat lain, seperti serat, potasium, dan magnesium.

  5. Mitos: protein hewani lebih menyehatkan daripada protein nabati
    Tidak benar. Penelitian2 menunjukkan bahwa mengganti protein hewani dengan sumber protein nabati dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker.  Makanan nabati mengandung anti-oksidan, vitamin, dan mineral penting yang bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.

Sumber:

1https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1262767/

2https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7231027.