Meski penurunan produksi kolagen merupakan proses alami, Anda bisa membantu meningkatkan produksinya dengan berbagai cara, salah satunya lewat makanan.
1. Kaldu tulang*
Kaldu tulang dibuat dengan merebus tulang hewan dan jaringan ikat untuk waktu yang lama. Proses ini mengekstrak kolagen dari tulang dan kulit dan memasukkannya ke dalam kaldu. Hewan yang biasa digunakan untuk membuat kaldu tulang antara lain ayam, sapi, kalkun, dan rusa (daging rusa).
2. Ikan dengan kulitnya
Kolagen banyak ditemukan di kulit ikan. Jadi, jika ingin mengolah ikan jangan hilangkan kulitnya. Selain kolagen, Anda juga mendapatkan manfaat asam lemak omega-3 dan vitamin D.
3. Ayam
Meskipun daging ayam memiliki sedikit jaringan ikat, namun bisa menjadi sumber kolagen yang bagus. Jangan buang kaki atau leher ayam, karena di sanalah sumber kolagen paling banyak dari ayam utuh.
4. Buah-buahan dan sayur-sayuran
Makanan kaya vitamin C seperti blueberry, pepaya, atau jeruk, dan sayuran seperti brokoli, sayuran hijau, dan kembang kol, mendorong tubuh untuk membuat kolagen sendiri.
5. Ikan dan kerang
Seperti hewan lainnya, ikan dan kerang memiliki tulang dan ligamen yang terbuat dari kolagen. Daging ikan paling sedikit mengandung kolagen. Sementara bagian yang paling banyak mengandung kolagen adalah kepala, sisik, atau bola mata. Sayangnya, kebanyakan orang tak mau mengonsumsinya.
6. Putih telur
Meskipun telur tidak mengandung jaringan ikat seperti banyak produk hewani lainnya, putih telur memiliki sejumlah besar prolin, salah satu asam amino yang diperlukan untuk produksi kolagen.
7. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian seperti biji labu, kacang mede, almond,dan biji wijen adalah sumber yang sangat baik.
Selain dari makanan, aplikasikan kolagen pada perawatan topikal harian Anda. Jadikan Artistry IntensiveTM Skincare Vita Collagen Capsule sebagai bagian dari perawatan harian kulit Anda. Kulit pun kembali terlihat muda dan sehat!